Overwhelmed
Mungkin satu kata yang tepat untuk mendeskripsikan hari ini adalah: overwhelmed.Kalau pinjem penjelasan dari AI feeling overwhelmed ini artinya experiencing an emotional and physical state where you feel that there is too much to handle, whether from too many tasks, responsibilities, or intense emotions.
Hari ini to-do list pekerjaan banyak sekali, baru sedikit kegarap sudah harus pelayanan. Jujur dengan adanya regulasi-regulasi baru dari pusat dan mungkin karena masih masa transisi implementasi regulasi, masih adaptasi, jadi pelayanan yang kami lakukan sekarang terasa semakin menguras energi. Yang semula satu pelayanan bisa selesai sepuluh sampai dua puluh menit, sekarang melayani satu orang saja bisa tiga puluh sampai satu jam. Kami harus menjelaskan bagaimana 'aturan main' dari regulasi baru berjalan, menjelaskan perbedaan dengan aturan sebelumnya, menjelaskan apa yang harus mereka lakukan dengan dokumen yang mereka miliki di masa transisi ini, menjelaskan bahwa sistem aplikasi berbasis web yang digunakan belum sepenuhnya lancar dan masih banyak kendala. Banyak juga yang harus kami koordinasikan dengan instansi lain dan banyak yang harus kami konsultasikan ke pimpinan maupun ke kementerian si pemilik aplikasi untuk menghadapi kendala di lapangan. Memang sudah tugas kami, tapi sekali lagi mungkin karena dalam masa transisi dan adaptasi, rasanya menguras energi. Belum lagi kalau menerima komplain bahwa aturan yang sekarang dirasa semakin ribet dan semakin banyak syaratnya. Sudah biasa umbi daerah kena komplain atas aturan yang dibuat rekan-rekan di pusat dan tugas kami adalah menjelaskan sesuai aturan yang diamanahkan kepada kami, ada yang bisa menerima ada yang pergi masih menggerundel. Oiya kalau biasanya pelayanan bisa dilakukan dua tiga orang dan yang lain mengerjakan pekerjaan back office, saat ini bahkan dengan kekuatan penuh seluruh personil melaksanakan pelayanan pun rasanya masih kewalahan. Itu baru dari sisi pelayanan, belum pekerjaan-pekerjaan back office yang kadang menumpuk. Soo many things to do yet rasanya sungguh so little time. Makanya heran kalo masih ada yang pake mindset PNS malas di kantor main Zuma, ini kapan yaa aku bisa main Zuma-nya kalo kerjaan banyak gini wkwkwk

Gambar Mie Ayam, menu hiburan murah meriah.
Hari ini, selain karena to do list lagi panjang, ketemu orang banyak, dan chat banyak orang untuk koordinasi (see, PNS WhatsApp-an itu yang dibahas kerjaan yaa bapak ibu, chat sama ayang aja seringkali slow respond) bener-bener bikin energi sosial habis. Sore menjelang pulang (telat pulang sejam karena lembur kerjaan) diri ini udah sadar kalo hari ini kepala penuh banget, takut bawa capeknya ke rumah, so...tarik nafas dulu sebelum pulang biar ketemu anak udah siap.
Sampe rumah tentu cuma punya waku singkat sebelum maghrib buat cepet-cepet mandi lalu lanjut main sama anak. Mencium aroma khas anak bayik sungguhlah meredakan lelah satu per satu. Cuma, tetep harus waspada bahwa anak yang sebentar lagi masuk umur dua tahun ini punya banyak kejutan, harus aware, harus self control supaya apapun kejutannya siap merespons dengan mindful...gak tiba-tiba jadi sumala. Alhamdulillah berhasil melalui tahap main sampai nidurin anak dengan mulus.
After nidurin anak, biasanya buka kerjaan bentar, belajar sesuatu atau doing household chores. Tapi malam ini pilih mengambil jeda dulu dari kerjaan dan household chores...biar gak makin overwhelmed. Malam ini pilih melanjutkan bikin hand-embroidery aja...dan alhamdulillah satu project kelar yaaay. Trus lanjut nulis blog. Tadi pulang kantor emang udah diniati sih, dengan pikiran yang penuh ini kayaknya harus jeda sebentar, harus nulis biar lega hehehe.
Disclaimer dulu deh, kadang dalam kerjaan memang ada saat-saat rasanya overwhelmed dan burnout juga kan? Kayak yang saya rasakan hari ini. Meski begitu tentu saja ada titik-titik dimana merasa sangat excited dengan kerjaan, ada tugas yang bikin capek tapi puas banget ketika berhasil melakukan dengan baik. Semua ada up and down-nya. Ini baru nulis dari sisi sebagai wanita karir yaa, belum sambat otak emak-emak sebagai working mom heheheh. Ndilalah yang dipotret dalam tulisan ini emang cuma sambatannya aja hehe. Semoga curhatan malam ini cukup untuk mengurai benang kusut di kepala. Cukup untuk memulai besok pagi dengan kekuatan baru. Bismillah.
Rabu, 3 Desember 2025 | 01.07 WIB
![]() |
| Gambar Mie Ayam, menu hiburan murah meriah. |


0 comments